Nama : Restiana
NPM : 15215776
Kelas : 1EA05
“ Menunjukan
Tentang Penderitan Manusia “
Penderitaan berasal dari kata derita. Kata derita berasal dari bahasa
sansekerta dara artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau
merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan dapat berupa penderitaan
lahir atau batin atau lahir dan batin. Penderitaan termasuk realitas manusia
dan dunia. Intensitas penderitaan bertingkat-tingkat, ada yang berat, ada yang
ringan.
Namun peranan individu juga menentukan berat-tidaknya intensitas
penderitaan. Suatu peristiwa yang dianggap penderitaan oleh seseorang belum
tentu merupakan penderitaan bagi orang lain. Dapat pula suatu penderitaan
merupakan energi untuk bangkit kembali bagi seseorang, atau sebagai langkah
awal untuk mencapai kenikmatan dan kebahagiaan.Berbagai kasus penderitaan
terdapat dalam kehidupan.
Banyaknya macam kasus penderitaan sesuai dengan liku liku kehidupan
manusia. Penderitaan fisik yang dialami manusia tentulah diatasi dengan cara
medis untuk mengurangi atau menyembuhkannya, sedangkan penderitaan psikis,
penyembuhan nya terletak paa kemampuan si penderita dalam menyelesaikan
soal-soal psikis yang dihadapinya.
PENYEBAB
MUNCULNYA PENDERITAAN
Penderitaan yang muncul karena perbuatan buruk manusia
Menurut pandangan saya, penderitaan ini muncul disebabkan hubungan antara
manusia dengan lingkungan sekitarnya baik dengan antar sesama manusia ataupun
dengan alam. Penderitaan ini dapat muncul karena ketidak harmonisan antara
elemen satu dengan yang lainnya. contohnya pada hubungan dalam bermasyarakat,
ada kalanya didalam bermasyarakat terdapat perbedaan pendapat yang dapat
menimbulkan perselisihan diantara satu dengan yang lainnya, hal ini bisa saja
mengakibatkan timbulnya rasa dengki, marah, bahkan saling menuduh atau
menjelek-jelekan. dari sinilah penderitaan muncul karena perbuatan saling tidak
menyukai tersebut. dalam hal ini, penderitaan yang dialami adalah penderitaan
secara batin karena terdapat rasa sakit hati apabila ada seseorang yang
menjelek-jelekan bahkan rasa itu bisa saja semakin sakit apabila sudah terjadi
pertengkaran yang membuat hubungan didalam masyarakat sudah tidak ada rasa
nyaman dan aman. Selain karena ketidak harmonisan dengan sesama, ketidak
harmonisan dengan alam juga dapat membawa penderitaan. contohnya apa yang
sedang terjadi saat ini yaitu bencana alam terjadi dimana-mana. karena
kesalahan manusia terhadap alam lah yang membuat alam menjadi tidak bersahabat
lagi dengan manusia maka muncul lah penderitaan pada setiap orang yang terkena
bencana alam. penderitaan yang dialami adalah penderitaan secara fisik dan
batin, karena mereka yang terkena bencana alam harus rela kehilangan harta
benda bahkan keluarga mereka.
Penderitaan yang muncul karena suatu penyakit/siksaan
Penderitaan manusia dapat juga terjadi akibat penyakit atau siksaan / azab
Tuhan. Namun kesabaran, tawakal, dan optimism dapat merupakan usaha manusia
untuk mengatasi penderitaan itu. Banyak contoh kasus penderitaan semacam ini
dialami manusia. Beberapa kasus penderitaan dapat diungkapkan berikut ini :
Seorang anak lelaki buta sejak diahirkan, diasuh dengan tabah oleh orang
tuanya. Ia disekolahkan, kecerdasannya luar biasa. Walaupun ia tidak dapat
melihat dengan mata hatinya terang benderang. Karena kecerdasannya, ia
memperoleh pendidikan sampai di universitas dan akhirnya memperoleh gelar
doctor di Universitas Sourbone Perancis. Dia adalah Prof.Dr. Thaha Husen, guru
besar Universitas di Kairo, Mesir.
Allah adalah pencipta segala sesuatu yang ada di alam semesta ini. Dialah
yang maha kuasa atas segala yang ada isi jagad raya ini. Beliau menciptakan
mahluk yang bernyawa dan tak bernyawa. Allah tetap kekal dan tak pernah terikat
dengan penderitaan.
Mahluk bernyawa memiliki sifat ingin tepenuhi segala hasrat dan
keinginannya. Perlu di pahami mahluk hidup selalu membutuhkan pembaharuan dalam
diri, seperti memerlukan bahan pangan untuk kelangsungan hidup, membutuh air
dan udara. Dan membutuhkan penyegaran rohani berupa ketenangan. Apa bila tidak
terpenuhi manusia akan mengalami penderitaan. Dan bila sengaja tidak di penuhi
manusia telah melakukang penganiayaan. Namun bila hasrat menjadi patokan untuk
selalu di penuhi akan membawa pada kesesatan yang berujung pada penderitaan
kekal di akhirat.
Manusia sebagai mahluk yang berakal dan berfikir, tidak hanya menggunakan
insting namun juga pemikirannya dan perasaanya. Tidak hanya naluri namun juga
nurani.
Manusia diciptakan sebagai mahluk yang paling mulia namun manusia tidak
dapat berdiri sendiri secara mutlah. Manusia perlu menjaga dirinya dan selalu
mengharapkan perlindungan kepada penciptanya. Manusia kadang kala mengalami
kesusahan dalam penghidupanya, dan terkadang sakit jasmaninya akibat tidak
dapat memenuhi penghidupanya.
Manusia memerlukan rasa aman agar dirinya terhidar dari penyiksaan. Karena
bila tidak dapat memenuhi rasa aman manusia akan mengalami rasa sakit. Manusia
selau berusaha memahami kehendak Allah, karena bila hanya memenuhi kehendak
untuk mencapai hasrat, walau tidak menderita didunia, namun sikap memenuhi
kehendak hanya akan membawa pada pintu-pintu kesesatan dan membawa pada
penyiksaan didalam neraka.
Manusia didunia melakukan kenikmatan berlebihan akan membawa pada
penderitaan dan rasa sakit. Muncul penyakit jasmani juga terkadang muncul dari
penyakit rohani. Manusia mendapat penyiksaan di dunia agar kembali pada jalan
Allah dan menyadari kesalahanya. Namun bila manusia tidak menyadari malah
semakin menjauhkan diri maka akan membawa pada pederitaan di akhirat.
Penderitan secara jasmani : Siksaan yang secara
jasmani misalnya adalah ketika merek mendapat hukuman dan hukuman tersebut
berbentuk kekerasan fisik.
KDRT juga menjadi
penderitaan bagi orang dewasa atau orang tua yang sudah berkeluarga. Kdrt
merupakan salah satu penderitaan secara fisik yang dialami oleh seseorang.
Penderitaan secara Batin : Penderitaan batin
biasanya terjadi karena tekanan di dalam hati yang contoh : terluka, sakit dan
lain lain. Penderitaan terkadang bisa muncul dari sesuatu yang tidak diduga,
contohnya penderitaan batin seorang anak yang merasa tidak mendapat waktu lebih
dari seorang ayahnya dikarenakan kesibukan ayahnyadikarenakan hal yang
menyinggung.
“Pandangan Hidup”
Pandangan
hidup artinya pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman,
arahan, petunjuk hidup di dunia.
Pendapat
atau pertimbangan itu merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman
sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya. Atas dasar itu manusia menerima
hasil pemikiran itu sebagai pegangan, pedoman, arahan, atau petunjuk yang
disebut pandangan hidup. Pandangan hidup berdasarkan asalnya yaitu terdiri dari
3 macam :
1. Pandangan
hidup yang berasal dari agama yaitu pandangan hidup yang mutlak kebenarannya.
2. Pandangan
hidup yang berupa ideology yang disesuaikan dengan kebudayaan dan norma yang
terdapat pada suatu Negara.
3. Pandangan
hidup hasil renungan yaitu pandangan hidup yang relatif kebenarannya.
Contoh : si A
mendefinisikan sukses jika dia mampu mencapai manajer pemasaran di tempat
kerjanya. Usaha untuk “memuluskan” kesuksesan tersebut, A memutuskan untuk
belajar kembali di institusi pendidikan S2 dan mengikuti beberapa seminar
pemasaran. Tentu saja, banyak hal yang perlu dipersiapkan, baik itu material
dan sikap pribadinya. Bentuk material berupa dana dan waktu merupakan hal yang
pasti harus dipersiapkan, lalu perlu juga ditunjang dengan sikap pribadi dalam
menyikapi proses pencapaian kesuksesan itu sendiri.